Kalau kamu mengira bahwa ice cubes atau es batu dalam sebuah minuman hanya untuk mendinginkan atau dijadikan sebagai hiasan, kamu salah besar. Faktanya, es batu adalah pemeran utama dalam penyajian minuman seperti cocktail, sekaligus sebagai penentu apakah suatu minuman terasa enak atau biasa saja.
Di dunia bar profesional, memilih es bukanlah perkara sepele. Ukuran dan bentuk es batu sangat menentukan karakter minuman yang disajikan. Ini bukan cuma soal penampilan, tapi soal suhu, rasa, dan pengalaman minum itu sendiri. Setiap jenis minuman punya kebutuhan yang berbeda, dan bartender andal tahu persis es batu jenis apa yang paling pas. Yuk kupas tuntas tentang jenis-jenis Ice Cubes yang digunakan di dunia bar beserta fungsinya yang mungkin belum kamu tahu!
Jenis-jenis Ice Cubes di dunia Bar:
1. Big Cube (2×2 inci)

Digunakan untuk cocktail klasik seperti Old Fashioned atau Negroni. Bentuk ini meleleh sangat lambat karena volumenya besar dan permukaan luarnya kecil relatif terhadap isinya. Artinya, es ini bisa menjaga suhu minuman tetap dingin tanpa cepat mencair. Jenis es ini ideal untuk cocktail yang ingin dinikmati pelan-pelan.
2. Sphere Ice (Bola Es)

Lebih dari sekadar penampilannya yang mewah, es berbentuk bola ini punya alasan ilmiah. Bentuk permukaannya yang bulat membuatnya minim kontak dengan udara, sehingga es ini tidak mudah meleleh. Cocok banget untuk minuman beralkohol tinggi seperti whiskey atau scotch yang ingin dipertahankan keaslian rasanya dalam waktu lama.
3. Collins Spear (Es Batang Panjang)

Bentuk ini dirancang khusus untuk gelas tinggi seperti highball atau collins glass. Es memanjang ini memastikan minuman dingin secara merata dari atas ke bawah. Selain itu, tampilannya juga ramping dan elegan, cocok untuk cocktail ringan seperti gin & tonic atau Tom Collins.
4. Crushed Ice (Es Serut atau Kecil-Kecil)

Ini adalah tipe es yang cepat mencair dan cepat mendinginkan. Crushed ice banyak digunakan dalam tiki drinks dan cocktail tropis seperti Mojito, Mai Tai, atau Mint Julep. Tujuannya memang untuk memberikan kesegaran cepat dan sedikit dilusi agar minuman lebih ringan dan mudah diminum.
5. Standard Cube (Dari Cetakan Rumah Tangga)

Meskipun umum, jenis es ini biasanya kurang optimal untuk cocktail berkualitas tinggi karena ukurannya yang kecil, terdapat banyak gelembung udara, dan cepat mencair. Es ini biasa digunakan untuk minuman ringan biasa atau soft drinks.
6. Custom Ice (Es Bentuk Khusus)

Di beberapa bar kelas atas, bentuk es bisa menjadi bagian dari identitas visual. Beberapa bar punya cetakan es sendiri dengan logo mereka tercetak di dalam es, atau membuat bentuk unik seperti berlian, potongan puzzle, hingga bentuk cap logo untuk branding. Selain mempercantik tampilan, ini juga menambah unsur eksklusif dalam penyajian.
Jadi, di balik tampilannya yang terlihat sederhana, jenis ice cubes yang digunakan punya pengaruh besar terhadap kualitas minuman di dunia bar. Bentuk dan ukurannya bukan hanya soal estetika, tapi bagian dari seni meracik minuman itu sendiri. Selain itu, di 10/10 Pool Bar juga menyajikan minuman berkualitas dengan ice cubes yang unik dan sesuai dengan fungsinya. Tertarik untuk coba? Datang ke 10/10 Pool Bar yang berlokasi di lantai 10 Novotel Suites Yogyakarta Malioboro!
Sumber: